Apakah anda pernah mendengar kota Dehli Van Java? Kota Tasikmalaya atau Dehli Van Java atau yang sering disebut Sang Mutiara Dari Priangan Timur merupakan sebuah kota di Jawa Barat.
Tasikmalaya sacara geografis terletak agak jauh dari Ibu Kota Jakarta namun siapa sangka anda akan mendapatkan kemudahan jika ingin berkunjung ke kota ini. Tahukah kamu alasa untuk mengunjungi Kota Tasikmalaya?
Kota ini memiliki karakter dan potensi alam yang bisa di gali. Oleh sebab itu banyak ditemukan berbagai macam objek wisata yang patut anda kunjungi.
Surga Tersembunyi Wisata Tasikmalaya
Jawa Barat merupakan provinsi yang menjadi gudang destinasi wisata para wisatawan. Tasikmalaya pun tidak luput menjadi kota destinasi yang disambangi oleh para wisatawan yang datang dari berbagai daerah.
Terdapat banyak objek wisata yang tidak kalah seru dan indah untuk dikunjungi. Berikut adalah objek wisata yang terletak di Kota Tasikmalaya.
Curug Sawer Jatiwaras
Lombok mempunyai Air Terjun Benang Kelambu sedangkan Tasikmalaya mempunyai Curug Sawer yang sama indahnya. Air terjun yang berasal dari kota yang berbeda tersebut memiliki sebuah keuinikan yang sama.
Keunikan tersebut terletak pada bentuk air terjun yang menyerupai sebuah tirai. Selain itu bebatuan besar yang tersebar di depan curug menambah kesan keeksotisan curug ini.
Lokasi: Mandalamekar, Jatiwaras, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Untuk menikmati keindahan Curug Sawer anda cukup membayar tiket masuk sebesar Rp 2.500,00 dengan jam kunjungi mulai dari 08.00 sampai 17.00. Selain Curug Sawer, Tasikmalaya mempunyai curug yang tidak kalah unik dan indah yaitu Curug Dengdeng.
Curug Dengdeng Cikatomas
Apakah anda pernah bermimipi mengunjungi Air Terjun Niagara di Amerika Serikat? Kalau iya anda bisa mengunjungi Curug Dengdeng di Tasikmalaya sebelum pergi melihat Air Terjun Niagara.
Curug ini dikenal sebagai Niagara Mini dari Tasikmalaya. Air terjun yang mengakir memiliki beberapa tingkatan yang menambah keindahan curug.
Lokasi: Cikatomas, Tawang, Pancatengah, Tasikmay.
Harga tiket masuk Curug Dengdeng terbilang cukup murah yaitu Rp 3.500,00/ orang yang berlaku selama 24 jam. Jika anda berburu curug unik dan indah selain Curuh Dengdeng anda bisa mengunjungi Curug Panetean Pancatengah.
Curug Panetean Pancatengah
Sebuah curug biasanya memiliki ketinggian tertentu untuk mengalirkan airnya. Namun berbeda dengan Curug Panetean yang memilik ketinggian yang hampir sama dengan sungai yang mengalirkan airnya.
Selain itu curug ini memiliki beberapa tingkatan yang menambah pesona kecantikanya Namun jangan salah curug ini tetap sebuah curug yang mempesona dengan kejernihan air dan ketenagan arusnya.
Lokasi: Pancatengah, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Untuk menikmati keindahan Curug Panetean anda tidak dikenakan biaya dan bisa datang kapan saja. Apakah keindahan Curug Panetean belum menyita perhatian anda? Jika perhatian anda tertuju pada Curug Panetean cobalah untuk mengunjungi Curug Agung Galunggung.
Curug Agung Galunggung Linggajati
Curug Agung Galunggung adalay sebuah curug dengan ketinggian 80 m yang menyajikan pemandangan yang eksotis. Namun tahukah anda keindahan curug ini juga bisa dinikmati pada malam hari.
Curug Agung memiliki sebuah atraksi yaitu rainbow light yang memancarkan sinar warna-warni. Rainbow light tersebut menjadikan aliran air terjun ini bersinar dalam kegelapan.
Lokasi: Linggajati, Sukaratu, Tasikmalaya.
Untuk menikmati warna-warni rainbow light Curug Agung anda cukup membayar tiket sebesar Rp 5.000,00. Liburan anda tidak berkesan tanpa mengunjungi seluruh curug yang dimiliki Tasikmalaya, curug berikutnya adalah Curug Pamutuh.
Curug Pamutuh Sukaratu
Curug Pamutuh adalah sebuah curug yang digadang-gadang sebagau surga tersembunyi di kawasan Tasikmalaya. Curug ini mengalir air yang tidak begitu deras namun debitnya tetap.
Selain itu anda dapat berenang di bawah curug dengan aliran sungai yang tidak begitu kuat. Hijanua pepohonan dan batuan tebing yang menjulang tinggi menambah keasrian curug ini.
Lokasi: Cigadog, Leuwisari, Tasikmalaya.
Tidak ada harga tiket masuk untuk mengunjungi Curug Pamutuh ini bahkan anda bisa berkunjung kapan saja anda mau. Jika anda kurang puas dengan Curug Pamutuh anda bisa mengeksplor sebuah goa yaitu Ciguha yang akan membawa anda lebih dekat dengan alam.
Goa Ciguha Mekarwangi
Objek wisata yang terletak di perut bumi Tasikmalaya ini terbilang masih alami dan menjadi tempat wisata tasikmalaya 2018. Hal ini terbukti dengan kealamian yang bisa anda temukan di stalaktit dan stalakmitnya.
Gia ini cukup panjang sehingga anda menyusuri goa ini dan sampai ke desa disebalah Goa Ciguha. Namun anda harus berhati-hati ketika menyusuro goa ini karena lorong tersebut berair dan licin.
Lokasi: Mekarwangi, Mandalahurip, Jatiwaras, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Untuk menyusuri goa ini anda bisa mengeksplor tanpa dipungut biaya ditambah lagi anda bisa menyusuri goa ini kapan saja anda mau. Lelah menyusuri sebuah goa, anda bisa bersantai sambil menikmati indahnya pemandangan yang terletak di pinggir sungai yaitu Batu Paraga.
Batu Paraga Karyamandala
Ada yang unik dari sungai yang melintasi Desa Karyamandala yaitu bebatuan yang tersusun rapi di pinggir sungai tersebut. Anda bisa menemukan bebatuan tersebut membentuk sebuah tangga yang bertingkat-tingkat selain itu bebatuan tersebut terkumpul pada satu lokasi.
Hal tersebut menciptakan pemandangan yang unik namun alami. Selain itu anda bisa bertemu kera ekor panjang yang bergelantungan di dahan daun pohon-pohon dipinggir sungai.
Lokasi: Karyamandala, Salopa, Tasikmalaya.
Tidakkah anda ingin menikmati pemandangan unik dan cantik secara gratis dan bebas? Selain Batu Paraga anda bisa melihat pemandangan indah dari Tebing batu Tonjong Canyon.
Tonjong Canyon Nagrog
Ada yang unik dari sungai yang mengalir di Dusun Nagrog Tasikmalaya yaitu pemandangan indah dari tebing batu yang mengelilingi sungai tersebut. Tebing tersebut berbentuk sangat unik namun mengagumkan.
Kesenangan anda tidak hanya sampai situ saja bahkan anda bisa berenang dan berselfie selain duduk bersantai. Air dari sungai ini pun terasa menyegarkan ketika amda menceburkan diri kedalamnya.
Lokasi: Dusun Nagrog, Cipatujah, Tasikmalaya.
Untuk menikmati keunikan tebing batu Tonjong Canyon anda perlu membayar tiket sebesar Rp 10.000,00. Jika amda mencari wisata air selain Tonjong Canyon anda bisa mencoba mengunjy Bendungan Cikunten.
Bendungan Cikunten Ceuri
Apa yang bisa anda nikmati dari sebuah bendungan? Ada banyak hal yang bisa anda nikmati dari sebuah Bendungan Cikunten.
Selain sebagai menyuplai air untuk irigasi warga anda bisa mendapatkan pemandangan yang tidak biasa dari sebuah bendungan. Bendungan Cikunten ini dikelilingi oleh pemandangan yang menghampar hijau yang menambah kecantikan bendungan.
Lokasi: Sukaharja, Sariwangi, Tasikmalaya.
Anda bisa duduk-duduk di pinggir bendungan secara gratis dan bebas kapan saja. Selain bendungan dan sungai, Tasikmalaya mempunyai objek wisata pantai yang tidak kalah menarik yaitu Pantai Karang Tawulan.
Pantai Karang Tawulan Cimanuk
Pantai Karang Tawulan merupakan pantai yang berbeda dari pantai-pantai lainhay. Pasalnya anda dapat menemukan karang di berbagai penjuru pantai ini.
Bebatuan karang yang tersebar di seluruh pinggir pantai ini menambah keindahan pantai. Jika anda ingin mendapatkan pemandangan tercanyik dari pantai ini anda harus datang di sore hari karena pemandangan matahari terbit terlihat lebih cantik di pantai ini.
Lokasi: Cimanuk, Kalapagenep, Cikalong, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Untuk menikmati hamparan karang Pantai Karang Tawulan anda tidak perlu membayar tiket masuk dan bisa datang kapan saja. Selain Pantai Karang Tawulan anda bisa berkunjung ke Pantai Sindangkerta yang memilik pemandangan yang mirip dengan Pangai Karang Tawulan.
Pantai Sindangkerta Cipatujah
Pantai Sindangkerta memiliki pemandangan yang tidak kalah indah dengan Pantai Karang Tawulan. Pasir putih yang halus, ombak yang berdebur kencang dan bebatuan karang menghiasa pantai ini.
Selain anda bisa melihat berbagai macam biota laut seperti kepiting, siput laut, kerang dan berbagai macam jenis ikan laut yang terdapat di Taman Laut Lengsar. Anda dapat melihat semua biota laut tersebut ketika air pantai sedang surut.
Lokasi: Sindakerta, Cipatujah, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Jika anda berlibur di Pantai Sindangkerta pada hari biasa anda bisa masuk secada gratis namun jika anda datang pada hari libur anda harus membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000,00. Jika anda ingin berenang namun takut terserar ombak pantai selatan Kawasan Tasikmalaya anda bisa mencoba berenang di Lewui Citoe Pancatengah.
Leuwi Citoe Pancatengah Sukajaya
Sungai yang mengalir di Desa Sukajaya ini memiliki keindahan dan keunikan yang berbeda dari sungai-sungai lainya. Pemandangan disekitar sungai tersebut masih asri dan alami.
Selain itu hal yang menjadikan sungai ini unik dan indah adalah adanya sebuah air terjun mini yang berwarna hijau. Apalagi terdapat sebuah kolam dangkal yang dapat anda gunakan untuk bermain dan berenang.
Lokasi: Sukajaya, Pangliaran, Pancatengah, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Anda bebas keluar masuk area Sungai atau Leuwi Citoe ini. Bila anda bosan dengan suasana sungai dan pantai yang begitu-begitu saja anda bisa mencoba berlibur di sebuah danau buatan yang memiliki berbagai macam fasilitas seperti Danau Lemona.
Danau Lemona Salopa
Kota Tasikmalaya memang tidak memiliki wisata danau alami namun siapa sangka anda bisa menemukan sebuah danau buatan yang cocok digunakan untuk berlibur. Danau buatan tersebut adalah Danau Lemona yang memiliki berbagai macam fasilitas seperti resto dan permainan air.
Anda bisa mengelilingi danau dengan menaiki perahu atau bermain titian jembatan yang membentang diatas danau. Selain kegiatan outdoor anda pun bisa bersantai sambil berforo ria dengan berbagai macam background yang menarik.
Lokasi: Jalan Raya Salopa, Salopa, Tasiy, Jawa Barat.
Tidak ada harga tiket masuk yang diberlakukan karena danau ini merupakan bagian dari sebuah resto yang sekaligus digunakan sebagai objek wisata namun jam kunjung dibatasi mulai dari 08.00 sampai 21.00. Selain meniti jemabatan diatas Danau Lemona amda harus mencoba meniti jembatan di Jembatan Akar Santoa.
Jembatan Akar Santoa Kampung Tataru
Jika bergelantungan diatas jembatan buatan adalah hal biasa kini anda bisa mencoba bergelantungan diatas jembatan alami yaitu Jembatan Akar Santoa. Jembatan ini terbentuk alami dari akar dua pohon besar yang terpisahkan oleh sungai.
Untuk melewati jembatan tersebut warga sekitar meletakkan beberapa papan untuk mempermudah wisatawan dalam melewati jembatan. Selain itu anda bisa menyaksikan pemandangan yang masih alamai dan asri.
Lokasi: Kampung Tataru, Tenjonagara, Cigalontang, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Untuk mencoba menyeberangi sungai dengan Jembatan Akar Santoa anda bisa datang kapan saja tanpa membayar tiket masuk. Sedangkan jika anda ingin menikmati pemandangan alam yang memadukan wisata air dan alam anda bisa berkunjung ke Kawah Bodas.
Kawah Karaha Bodas Kadipaten
Kawah Karaha Bodas adalah kawah yang mirip dengak Kawah Putih Ciwidey. Kawah ini muncul secara alami dari aktivitas gunung api muda yang dapat menghasilkan panas bumi.
Oleh karena itu anda akan mencium bau menyengat daei belerang dan sulfur. Pemandangan pohon pinus dibelakang kawah akan mengalihkan perhatian anda dari bau sulfur dan belerang yang menyengat.
Lokasi: Kadipaten, Kadipaten, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Tasikmalaya memang memiliki banyak wisata alam yang gratis sama halnya seperti Kawah kahara Bodas. Jika membicarakan wisata gunung anda harus mampir ke Gunung Galunggung yang memilki pemandangan yang tidak kalah indah dengan Kawah Bodas.
Gunung Galunggung Linggawangi
Gunung Galunggung menawarkan udara yang bersih dan sejuk beserta pemandanganya yang indah. Selain dikelilingi oleh pepohonan hijau gunung ini dikelilingi oleh perumahan warga.
Perpaduan pemandangan tersebut memanglah unik dibandingkan dengan pemandangan dari atas gunung-gunung lainya. Bahkan pemandangan tersebut lebih menarik disaksikan ketika malam karena anda bisa melihat cahaya bintang berpadu dengan cahaya lampu perkotaan dan perumahan.
Lokasi: Gunung Galunggung, Linggawangi, Leuwisari, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Kawasan wisata Gunung Galunggung ini buka setiap hari selama 24 jam dengan biaya tiket masuk sebesar Rp 5.000,00. Jika anda ingin berwisata lebih dekat dengan alam sembari belajar anda bisa datang ke kawasan Desa Wisata Taraju.
Desa Wisata Taraju
Jika anda ingin berwisata sambil belajar kebudayaan anda bisa berkunjung ke Disa Wisata Taraju. Anda bisa menyaksikan kearifan lokal yang berasal dari desa ini.
Selain belajar kearifan lokal dengan penduduk setempat anda bisa berjalan-jalan melihat hijaunya perkebunan teh dan melihat pemandangan dari puncay Gunung Luhur Langit. Untuk berwisata edukasi dan wisata alam di Desa Wisata Taraju anda bisa datang mulai pukul 06.00 sampai 17.30 dengan gratis.
Lokasi: Taraju, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Sejauh mata memandang anda akan melihat pemandangan hijau yang menyejukkan mata. Nah bagi anda yang ingin berwisata edukasi selain mengunjungi Desa Taraju anda bisa beekuny ke Kampung Naga Neglasari.
Kampung Naga Neglasari
Kampung Naga merupakan kampung eksotis yang dihuni oleh penduduk asli suku Sunda. Warga kampung tersebut masih menjunjung tinggi adat istiadat beserta kearifan lokal.
Ketika anda berkunjung ke Kampung Naga anda akan menemukan berbagai keunikan. Keunikan tersebut terletak pada bentuk bangun rumah yang seragam dan berjejer secara rapi.
Lokasi: Neglasari, Salawu, Tasikmalaya, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Selain mengamati kegiatan yang dilakukan oleh penduduk asli anda bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan bertani dan berladang. Anda pun bisa berkontribusi meningkatkan perekonomian warga setempt.
Nah siapa sangka Tasikmalaya mempunyai berbagai macam wisata yang layak untuk dikunjungi. Memang kebanyakan wisata yang dimiliki oleh kota Tasikmalaya adalah wisata air seperti pantai dan curug.
Objek-objek wisata tersebut semakin indah dengan pemandangan yang mempesona dan unik. Yuk kunjungi Tasikmalaya untuk berlibur bersama keluarga dan sahabat.