Pulau Bali adalah salah satu pulau terindah di Indonesia. Apalagi jika menilik pantai-pantainya.
Namun siapa sangka jika anda bisa berlibur ke Bali untuk menikmat gagahnya objek wisata buatan yaitu sebuah patung. Garuda Wisnu Kencana atau yang sering disebut dengan GWK kini menjadi maskot dari Pulau Bali.
Jika anda penasaran bagaiman rupa GWK simak terus artikel di bawah ini. Selain itu anda bisa menemukan banyak informasi mengenai GWK dari artikel ini.
Sejarah Dibalik Pembangunan GWK
Pemrakarsa Garuda Wisnu Kencana Bali adalah Yayasan Garuda Wisnu Kencana yang dilakukan pada tahun 1992. I Nyoman Nuarta adalah salah satu penggagas Yayasan Garusa Wisnu Kencana yang juga merupakan arsitek dari patung Garuda Wisnu Kencana.
Ia adalah juga seorang pematung yang dijadikan sebagai pematung utama dari proyek GWK. Garuda Wisnua Kencana di Bali ini dibangun dengan tujuan agar objek wisata ini bisa dikenal masyarakat luas bahkan bisa dikenal sebagai objek wisata yang bertaraf internasional.
Selain itu GWK diharapkan menjadi sebuah objek wisata yang memiliki patung terbesae dan termegah di Pulau Bali. GWK pun mencerminkan kebudayaan dan nilai budaya lokal Bali.
Pada tahun 2018 Garuda Wisnu Kencana selesai dibangun dan diresmikan oleh Bapak Joko Widodo Beserta Ibu Iriana Widodo. Patung tersebut pun memiliki tinggi 146 m dan lebar 60m.
Lokasi GWK
Dimana lokasi Garuda Wisnu Kencana? Garuda Wisnu Kencana Cultural Park terletak di Jalan Raya Uluwatu, Ungasan, Kuta Selatan, Badung Bali.
Jarak tempuh GWK Bali dari Bandara Internasional Ngurah Rai adalah 15-20 menit. Jarak tersebut bisa anda tempuh bila keadaan tidak macet.
Jika anda ingin mengunjungi GWK dan melihat semua pertunjukan anda bisa datang setiap hari mulai pukul 08.00-22.00 WITA.
Wahana GWK
Daya tarik utama dari GWK adalah patung utama Wisnu yang mengendari seokor Garuda namun ternyata GWK Cultural Park juga memiliki wahana dan fasilitas. Berikut adalah wahana dan fasilitas yang bisa anda temukan di GWK:
- Wisnu Plaza
- Parade Budaya Bali 16.10-17.20
- Parade Penari Kecak 18.00-18.20
- Kura-kura Plaza
- Lotus Pond
- Parade Budaya Bali 16.10-17.20
- Parade Penari Kecak 18.00-18.20
- Exhibition Hall
- Restoran The New Beranda
- Street Theatre
- Parade Budaya Bali 16.10-17.20
- Tari Joged Bumbung 17.30-18.30
- Parade Penari Kecak 18.00-18.20
- Amphitheatre
- Tari Barong Keris 10.00-10.40
- Pementasan Tari Bali 11.10-11.50, 12.10-12.50, 15.00-15.40
- Ballet Garuda Wisnu 13.10-13.50
- Pementasan Tari Bali Barong, Kera, Rangda 14.00-14.40
- Pementasan Tari Kecak 18.30-19.50
- Indraloka Garden
- Restoran Jendela Bali
- Instrument Rindik 11.00-15.00
- Pementasan musik akustik oleh Trio Accoustic 19.00-21.00
- Boutique dan Toko Souvenir
Daya Tarik GWK
Daya Tarik Utama dari GWK adalah Patung Dewa Wisnu yang sedang mengendarai Garuda. Filosofi Garuda Wisnu Kencana adalah Garuda seorang anak dari Winata dan Rsi Kasyapa berusaha untuk mengambil air suci Tirta Amerthadi dengan melawan banyak dewa.
Lala ada satu dewa yang bernama Wisnu merasa iba kepada Garuda dan meberikan air tersebut dengan cuma-cuma. Namun Wisnu meminta satu syarat agar Garuda mau menjadi tungganganya.
Akhirnya Garuda mau menerima syarat dari Dewa Wisnu untuk mendaptakn air suci yang akan ia berikan kepada ibunya. Itulah asal usul dari Garuda Wisnu Kencana atau Garuda Tunggangan Dewa Wisnu.
Harga Tiket Masuk GWK
Tiket Masuk Garuda Wisnu Kencana terbagi menjadi dua yaitu untuk WNI dan WNA. Berikut adalah daftar tiket masuk GWK:
Harga tiket WNI (tiket masuk saja)
Anak/ pelajar Rp 60.000,00/ orang
Dewasa Rp 80.000,00/ orang
Harga tiket WNI (tiket masuk dan makan)
Anak usia 3-10 tahun Rp 120.000,00/ orang
Dewasa (diatas 10 tahun) Rp 150.000,00/ orang
Harga tiket WNA (tiket masuk saja)
Anak Rp 100.000,00/ orang
Dewasa Rp 125.000,00/ orang
Harga tiket WNA (tiket masuk dan makan)
Anak Rp 160.000,00/ orang
Dewasa Rp 200.000,00/ orang
Nah itulah sekilas informasi mengenai GWK. Ternyata GWK syarat dengan nilai budaya dan nilai luhur yang bisa dipelajari.
Anda tidak hanya mendapatkan hiburan namun juga edukasi. Banyak hal yang bisa anda pelajari di Guruda Wisnu Kencana Cultural Park. Yuk ajak saudara dan teman anda untuk berlibur di GWK sekaligus untuk melestary kebudayaan Bali khususnya.
