Ngetripkemana.com – Pernahkah terpikir olehmu ada berapa banyak gunung berapi di Indonesia? Yang kita tahu, Indonesia sebagai negara Kepulauan sekaligus berada di Ring of Fire memiliki banyak sekali gunung. Bahkan sebagiannya adalah gunung berapi.
Nah, kali ini bersama Ngetrip Kemana kamu akan diajak untuk menambah pengetahuan tentang gunung berapi di Indonesia. Yang akan kita bahas kali ini adalah tentang apa saja nama, lokasi serta status gunung api tersebut.
Bagaimana, penasaran kan? Yuk langsung saja check it out! Namun sebelum itu, kita intip dulu tentang sejarah gunung berapi yang ada di Indonesia.
Gunung Berapi di Indonesia
Tahukah kamu ada berapa jumlah gunung di Indonesia dari Sabang sampai Merauke? Sebuah data menyebutkan bahwa jumlah gunung berapi di Indonesia mencapai 150 buah, banyak juga ya!
Tak heran dengan jumlah sebanyak itu, banyak terjadi peristiwa erupsi gunung api besar di Indonesia. Sejumlah gunung api yang pernah meletus dan menyebabkan bencana besar diantaranya Gunung Tambora di NTB, Gunung Merapi di DI. Yogyakarta dan Gunung Krakatau di Selat Sunda.
Namun tidak hanya itu saja lho, sekitar 68 gunung berapi lainnya juga sempat meletus dan membuat bencana di masyarakat. Maka dari itu kamu harus lebih paham dan waspada bencana terutama yang disebabkan gunung berapi.
Nah untuk itu kami berikan informasi tentang nama gunung berapi di Indonesia beserta letak dan ketinggiannya. Dengan begitu kamu akan tahu dan lebih mengenal alam negerimu.
Apa saja nama gunung berapi di Indonesia? Ini dia catatan lengkapnya.
Gunung Berapi di Pulau Sumatera
Di Pulau Sumatera tercatat ada beberapa gunung berapi yang bahkan masih aktif dan sedang dalam status yang membahayakan. Apa sajakah itu?
Gunung Peut Sague
Mungkin kamu jarang mendengar nama ini. Peut Sague adalah gunung berapi yang terletak di Pidie Meriah, Daerah Istimewa Aceh.
Gunung berapi bertipe kompleks ini memiliki ketinggian 2.801 mdpl. Gunung Peut Sague meletus pada 25 Desember 2000.
Gunung Seulawah Agam
Berikutnya ada Gunung Seulawah Agam. Seulawah Agam terletak di Aceh Besar, Daerah Istimewa Aceh.
Gunung ini termasuk gunung stratovulcano dan mempunyai ketinggian 1.810 mdpl. Apakah gunung ini pernah meletus? Ya, yaitu tepatnya di tahun 1839.
Gunung Bur Ni Telong
Mungkin kamu baru pertama mendengar nama ini. Jangan salah lho, ini adalah nama sebuah gunung berapi yang ada di Aceh Tengah, Aceh.
Gunung Bur Ni Telong mempunyai ketinggian 2.623 mdpl dan termasuk gunung bertipe stratovulcano.
Gunung Sinabung
Tentunya kamu sudah tak asing dengan nama Gunung Sinabung kan! Ya, gunung ini belakangan santer diperbincangkan di media TV nasional karena tengah aktif.
Gunung ini menjadi salah satu gunung aktif di Indonesia 2018. Bahkan, hingga kini masih memiliki status di level waspada.
Gunung Sinabung terletak di daerah Karo, Sumatera Utara. Gunung bertipe stratovulcano ini ketinggiannya mencapai 2.460 mdpl.
Gunung Sorikmarapi
Tak hanya Sinabung, Provinsi Sumut memiliki gunung berapi satu lagi yang dikenal dengan nama Gunung Sorikmarapi. Gunung Sorikmarapi terletak di Mandailing Natal, Sumatera Utara.
Ketinggian Gunung Sorikmarapi mencapai 2.145 mdpl dan memiliki tipe stratovulcan. Gunung ini pernah meletus di tahun 1986. Sudahkah kamu terlahir ketika gunung ini meletus?
Dari Sumatera Utara kita beralih ke Sumatera Barat. Ada gunung berapi apa saja di kawasan ini?
Gunung Talang
Yang pertama adalah Gunung Talang yang terletak di Solok, Sumatera Barat. Gunung Talang memiliki ketinggian 2.597 mdpl.
Salah satu gunung di Sumbar ini memiliki tipe stratovulcano. Kabarnya, gunung ini pernah meletus tahun 12 April 2005.
Gunung Marapi
Selain Talang, ada Gunung Marapi yang berlokasi di Agam, Batusangkar, Sumatera Barat. Gunung Marapi sendiri mempunyai ketinggian 2.891 mdpl.
Gunung bertipe kompleks ini pernah meletus kedua kalinya pada tahun 5 Agustus 2004. Selanjutnya masih ada Gunung Tandikat.
Gunung Tandikat
Gunung Tandikat berada di Padang Pariaman, Agam, Sumatera Barat. Gunung berapi stratovulkan ini mempunyai ketinggian 2.438 mdpl.
Menurut informasi, Gunung Tandikat pernah meletus sekali pada tahun 1924. Wah, sudah lama sekali ya!
Gunung Kerinci
Dari Sumbar kita bergeser ke Jambi karena ada gunung berapi yang diakui sebagai gunung berapi tertinggi di Indonesia. Gunung Kerinci terletak di kawasan Kerinci, Solok Selatan, Jambi.
Ketinggian Gunung kerinci ini mencapai 3.805 mdpl dan termasuk gunung berapi stratovulkan. Tahukah kamu kapan gunung meletus? Gunung Kerinci pernah meletus 22 Juni 2004.
Gunung Kaba
Pernah tahu tentang Gunung Kaba? Gunung ini adalah gunung berapi bertipe stratovulkan dan terletak di Rejang Lebong, Bengkulu.
Gunung dengan ketinggian 1.952 mdpl satu ini pernah meletus 22 Agustus 2000 lho. Kamu suka hiking? Jika iya, mungkin kamu sudah tahu tentang gunung berapi berikut ini.
Gunung Dempo
Gunung Dempo menjadi salah satu gunung berapi di Indonesia yang terletak di Lahat, Sumatera Selatan. Gunung bertipe stratovulkan ini ketinggiannya mencapai 3.173 mdpl.
Tahu ngga kapan gunung ini meletus? Kabarnya, gunung ini pernah meletus pada tahun Oktober 1994.
Gunung Anak Krakatau
Jika Gunung Krakatau adalah gunung berapi yang sudah tak aktif, sekarang ada Anak Krakatu yang menjadi penggantinya. Meskipun namanya Anak Krakatau, gunung berapi yang masih aktif ini justru diperkirakan lebih besar lho baik dari segi ukuran maupun letusannya nanti. Wah ngeri ya!
Lokasi Gunung Anak Kratakau ini ada tengah laut lho, tepatnya di Lampung Selatan, Lampung. Untuk ketinggiannya, Anak Krakatau hanya setinggi 338 mdpl.
Namun siapa tahu ketinggian asli gunung ini karena badan gunungnya berada di dalam laut. Sedangkan Anak Krakatau ini bertipe gunung berapi kaldera.
Selain dari beberapa nama gunung berapi yang ada di atas, sebetulnya masih ada puluhan gunung lainnya di Sumatera. Karena menurut data statistik terdapat sekitar 35 gunung berapi di pulau ini.
Gunung Berapi di Pulau Jawa
Jika Pulau Sumatera memiliki 35 gunung berapi dengan berbagai tipe dan ketinggian, lantas ada berapa gunung berpai di Jawa? Mau tahu? Berikut tim kami siapkan infonya untukmu.
Dari 45 total gunung berapi di Jawa dan menyebar dari Jawa Barat hingga ujung Jawa Timur. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut.
Gunung Ciremai
Dimulai dari Jawa Barat, ada Gunung Ciremai yang terletak di Cirebon, Kuningan, dan Majalengka. Gunung bertipe stratovulkan ini mempunyai ketinggian 3.078 mdpl.
Lalu, kira-kira gunung ini pernah meletus nggak ya? Gunung Ciremai dikabarkan meletus pada tahun 1951.
Gunung Galunggung
Masih di Jawa Barat, gunung berapi berikutnya adalah Gunung Galunggung terletak di Tasikmalaya dan Garut Jawa Barat.
Gunung Galunggung memiliki ketinggian 2.168 mdpl. Gunung ini bertipe stratovulka dan pernah meletus pertama kali pada 9 Januari 1984.
Gunung Papandayan
Bagi kamu pecita hiking pasti sudah kenal dengan nama Gunung Papandayan. Gunung Papandayan terletak di Garut dengan ketinggian 2.665 mdpl.
Termasuk salah satu gunung berapi stratovulkan, Papandayan ini pernah meletus tahun 11 November 2002.
Gunung Gede
Gunung berapi di Jawa selanjutnya adalah Gunung Gede. Walaupun dinamai Gede, ketinggian gunung ini hanya 2.958 meter di atas permukaan laut lho.
Dimana letak Gunung Gede? Gunung Gede terletak di Cianjur, Bogor, dan Sukabumi, Jawa Barat. Gunung bertipe stratovulkan ini katanya pernah meletus pada 13 Maret 1957.
Gunung Guntur
Kamu pernah dengar nama Gunung Guntur? Walaupun sepertinya tidak pernah terdengar, Guntur adalah sebuah gunung berapi kompleks yang terletak di Garut, Jawa Barat.
Ketinggian Gunung Guntur mencapai 2.249 meter di atas permukaan laut. Menurut informasi, Gunung Guntur pernah meletus kedua kalinya pada 16 Oktober 1847.
Gunung Salak
Masih di Jawa Barat nih, ada Gunung Salak yang berlokasi di Sukabumi, Bogor, Jawa Barat. Kalau dilihat memang Jawa Barat ini menjadi salah satu tempat yang memiliki banyak gunung berapi ya sobat.
Ketinggian Gunung Salak ini mencapai 2.211 meter di atas permukaan laut. Gunung Salak ini bertipe straovulkan dan pernah meletus tahun 31 Januari 1938.
Gunung Tangkuban Perahu
Kalau kamu pernah menjelajah wisata Bandung, tentu pernah dong mendengar nama Gunung Tangkuban Perahu. Gunung yang memiliki legenda unik ini terletak di Subang, Bandung, Jawa Barat.
Ketinggian gunung ini mencapai 2.084 meter di atas permukaan laut yang bertipe stratovulkan. Tercatat Tangkuban Perahu pernah meletus pada 14 September 1983.
Gunung Dieng
Kamu pasti tahu dong dengan Gunung Dieng? Ya, Gunung Dien ini menjadi salah satu ikon wisata Banjarnegara dan Wonosobo. Meskipun letak gunung ini sebetulnya di 3 kabupaten yaitu di Wonosobo, Banjarnegara dan Batang, Jawa Tengah.
Gunung Dieng mempunyai ketinggian 2.565 mdpl dan memiliki tipe berapi kompleks. Hingga kini Dieng masih aktif lho meskipun pernah meletus di 31 Desember 1996.
Gunung Merapi
Nah, kalau ke Jogja kamu pasti pernah melihat Gunung Merapi yang gagah ini. Gunung Merapi adalah gunung berapi tipe stratovulkan yang terletak di Yogyakarta.
Gunung ini sebetulnya meliputi 4 kabupaten yaitu Sleman, Magelang, Boyolali, dan Klaten di dua provinsi: Yogyakarta dan Jawa Tengah. Ketinggian Gunung Merapi mencapai 2.968 mdpl.
Tahukah kamu Gunung Merapi termasuk gunung yang rewel artinya masih sangat aktif dan sering meletus. Tercatat sudah 17 kali gunung ini mengeluarkan letusan besar dan terakhir pada 18 November 2013.
Gunung Sindoro
Salah satu gunung berapi yang terkenal di Jawa berikutnya adalah Gunung Sindoro. Gunung Sindoro terletak di kawasan Temanggung dan Wonosobo provinsi Jawa Tengah.
Gunung dengan tipe stratovulkan ini memiliki ketinggian 3.160 mdpl. Menurut data, Sindoro pernah dua kali meletus pada 29 Oktober 1971.
Gunung Sumbing
Selain Sindoro, ada lagi gunung berapi yang tak kalah terkenal bagi para pendaki. Gunung Sumbing terletak di 4 kabupaten di Jawa Tengah.
Empat kabupaten tersebut meliputi Magelang, Temanggung, Wonosobo, dan Purworejo. Gunung ini ketinggiannya mencapai 3.371 meter di atas permukaan laut.
Gunung berapi stratovulkan ini katanya hanya sekali meletus yakni pada tahun 1730.
Gunung Slamet
Kalau kamu pernah melewati Purbalingga, pasti pernah dong melihat gagahnya Gunung Slamet yang sarat dengan misteri ini. Tahu nggak sih Gunung Slamet ternyata termasuk Gunung Merapi.
Gunung Slamet ini terletak di 5 kabupaten di Jateng yaitu Banyumas, Pemalang, Brebes, Tegal, dan Purbalingga. Ketinggian gunung bertipe stratovulkan ini mencapai 3.428 mdpl dan pernah meletus sekali pada 1 Mei 1999.
Gunung Arjuno Welirang
Dari Jawa tengah, yuk kita ulas gunung berapi yang ada di Jawa Timur. Jawa Timur memiliki Gunung Arjuno Welirang yang ebrtipe stratovulkan.
Lokasi gunung ini terletak di 3 kabupaten di Jatim yaitu Malang, Mojokerto, dan Pasuruan. Ketinggian gunung yang pernah meletus pada 15 Agustus 1952 mencapai 3.339 meter di atas permukaan laut.
Gunung Bromo
Selanjutnya ada gunung yang menjadi salah satu objek wisata populer di Jawa Timur. Dimana lagi kalau bukan Gunung Bromo.
Gunung Bromo terletak di kawasan Probolinggo, Jawa Timur. Bromo termasuk gunung berapi straovulkan yang mempunyai ketinggian 2.329 meter di atas permukaan laut.
Gunung Ijen
Dari Probolinggo kita ke Gunung Ijen yang terletak di Banyuwangi dan Bondowoso, Jawa Timur. Gunung Ijen merupakan gunung berapi stratovulkan yang pernah meletus pada 28 Juni 1999.
Tahukah kamu berapa ketinggiannya? Gunung Ijen memiliki ketinggian 2.386 meter di atas permukaan laut.
Gunung Kelud
Berikutnya ada Gunung Kelud yang terletak di Blitar, Kediri, dan Malang, Jawa Timur. Gunung Kelud termasuk gunung berapi stratovulkan dengan ketinggian 1.731 meter di atas permukaan laut.
Pernahkah Kelud meletus? Ya, Gunung Kelud pernah meletus 4 kali dan terakhir pada 13 Februari 2014.
Gunung Lamongan
Gunung berapi berikutnya adalah Gunung Lamongan. Nmaun jangan salah lho ya, meskipun namanya Lamongan tetapi gunung ini terletak di Lumajang, Jawa Timur.
Gunung Lamongan mempunyai ketinggian 1.651 mdpl dan termasuk gunung api stratovulkan. Gunung ini pernah meletus pada 5 Februari 1898.
Gunung Raung
Masih ada nih gunung berapi di Jawa Timur yang juga menjadi salah satu gunung tetringgi di Indonesia. Namanya Gunung Raung.
Gunung Raung ini terletak di 3 kabupaten: Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember. Gunung jenis stratovulkan ini tingginya 3.332 meter di atas permukaan laut dan pernah meletus pada 2 Juni 2002.
Gunung Semeru
Informasi terakhir kami tentang gunung berapi di Jawa yaitu Gunung Semeru. Gunung ini cukup terkenal lho karena menjadi salah satu dari 7 Summits di Indonesia.
Lokasi Gunung Semeru ini ada di Lumajang dan Malang, Jawa Timur. Gunung Semeru memiliki ketinggian 3.676 mdpl dan masuk sebagai gunung tertinggi di Indonesia.
Gunung Berapi di Bali dan Nusa Tenggara
Tak hanya di Pulau Jawa dan Sumatera, Bali dan Nusa Tenggara juga memiliki sederet gunung berapi. Beberapa diantaranya pun menjadi yang tertinggi di Indonesia.
Gunung Agung
Letak Gunung Agung ini berada di Karangasem, Bali. Gunung Agung ketinggiannya 3.142 meter di atas permukaan laut.
Gunung api bertipe stratovulkan ini dikenal sangat aktif. Bahkan, hingga saat ini sudah meletus lebih dari 5 kali, terakhir adalah pada 18 Februari 1963.
Gunung Batur
Masih di Bali, ada Gunung Batur yang berlokasi di Bangli, Bali. Gunung Batur mempunyai ketinggian mencapai 1.717 mdpl.
Batur termasuk gunung berapi berjenis kaldera. Menurut info, gunung ini pernah meletus pada 15 Maret 1999.
Gunung Rinjani
Nah, kalau yang ini pasti kamu tahu deh! Siapa yang tak tahu gunung yang menyandangn predikat slaah satu yang tertinggi di Indonesia ini.
Yups, Gunung Rinjani namanya. Gunung berapi yang terletak di Lombok Timur ini berada di Nusa Tenggara Barat. Gunung bertipe stratovulkan ini pernah meletus pada 1 Oktober 2004.
Berapakah tinggi Gunung Rinjani? Kalau kamu mau tahu gunung ini tingginya mencapai 3.726 meter di atas permukaan laut.
Gunung Batutara
Tercatat ada banyak gunung berapi di Nusa Tenggara loh. Selain Rinjani, masih ada sejumlah lainnya yang tak kalah menarik.
Salah satunya adalah Gunung Batutara yang terletak di Lembata Nusa Tenggara Timur. Gunung Batutat mempunyai ketinggian 748 mdpl berjenis stratovulkan.
Gunung Anak Ranakah
Masih di Nusa Tenggara Timur, ada Gunung Anak Ranakah yang terletak di Manggarai. Yups, Gunung Anak Ranakah namanya dan memiliki ketinggian 2.350 meter di atas permukaan laut.
Gunung Ebulobo
Gunung berapi di NTT lainnya adalah Ebulobo yang terletak di Nagekeo. Gunung Ebulobo mempunyai ketinggian mencapai 2.124 meter di atas permukaan laut.
Gunung Egon
Gunung Egon adalah gunung berapi lain yang ada di NTT. Letak administratif gunung ini adalah di Sikka, Nusa Tenggara Timur.
Gunung stratovulkan ini mempunyai ketinggian 1.661 mdpl. Kabarnya, gunung ini pernah meletus pada 6 Februari 2005.
Gunung Ile Werung
Pernahkah kamu mendengar nama Gunung Ile Werung? Salah satu gunung berapi ini terletak di Lembata, NTT.
Gunung berapi jenis kompleks ini mempunyai ketinggian 1.018 mdpl dan pernah meletus pada 22 Mei 1999.
Gunung Ili Boleng
Bagaimana dengan Gunung Ili Boleng? Mungkin baru pertama bagi anda mendengar nama gunung berapi yang ada di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur ini.
Ketinggian Gunung Ili Boleng ini mencapai ini 1.659 mdpl dan berjenis stratovulkan. Diketahui gunung ini pernah meletus pada Juni 1993.
Gunung Ili Lewotolok
Nusa Tenggara Timur kaya akan gunung berapi ya nampaknya! Nyatanya masih ada Gunung Ili Lewotolok yang terletak di Lembata ini.
Gunung berjenis stratovulkan ini mempunyai ketinggian 1.423 mdpl dan pernah meletus pada 15 Desember 1951 .
Gunung Inielika
Selanjutnya ada Gunung Inielika yang terletak di Ngada, Nusa Tenggara Timur. Gunung Inielika mempunyai ketinggian 1.559 mdpl.
Salah satu gunung api tipe kompleks ini kabarnya pernah meletus pada 11 Januari 2001. Apakah kamu mendengar beritanya?
Gunung Inierie
Gunung Inierie ini lokasinya berada di Ngada, Nusa Tenggara Timur. Gunung yang bertipe stratovulkan ini ternyata sudah meletus pada 8050 SM dulu lho. Wah sudah lama sekali ya.
Ketinggian gunung ini mencapai 2.245 meter di atas permukaan laut.
Gunung Iya
Masih di Nusa Tenggara Timur ya, ada Gunung Iya nih yang letaknya di daerah Ende, Nusa Tenggara Timur. Gunung berjenis stratovulkan ini ketinggiannya mencapai 637 mdpl.
Gunung Kelimutu
Kalau anda pernah dengar tentang Danau Kelimutu, nah agak sedikit berhubungan dengan guung berapi ini.
Tak jauh dari danau tersebut ada Gunung Kelimutu yang letaknya di Ende, Nusa Tenggara Timur. Gunung Kelimutu berketinggian 1.639 mdpl dan merupakan gunung api tipe kompleks.
Pernahkah gunung ini meletus? Ya, tepatnya pada 3 Juni 1968.
Gunung Lereboleng
Gunung Lereboleng berlokasi di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Gunung api berjenis kompleks ini mempunyai ketinggian 1.095 mdpl dan pernah meletus pada 26 Juni 2003 .
Gunung Rokatenda
Selanjutnya ada Gunung Rokatenda yang terletak di Sikka, Nusa Tenggara Timur. Ketinggian Gunung Rokatenda ini hanya 875 meter di atas permukaan laut.
Gunung Sangeangapi
Gunung Sangeangapi adalah gunung api kompleks. Sangeangapi terletak di Bima, Nusa Tenggara Barat.
Gunung dengan ketinggian 1.949 meter di atas permukaan laut ini meletus terakhir pada 30 Juli 1985.
Gunung Sirung
Gunung Sirung berlokasi di Alor, Nusa Tenggara Timur. Gunung ini memiliki ketinggian 862 meter di atas permukaan laut.
Gunung Lewotobi Laki-Laki
Kalau manusia laki-laki mungkin kita tak heran ya, bagaimana kalau ada gunung yang laki-laki? Tapi beneran ada lho, di Flores Timur ada Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Tak tahu kenapa dinamakan begitu. Tetapi gunung ini adalah gunung api dengan ketinggian 1.584 meter di atas permukaan laut.
Gunung Lewotobi Perempuan
Jika tadi ada gunung laki-laki, sekarang ada nih gunung perempuannya. Ya, masih di Flores Timur lho, ada Gunung Lewotobi Perempuan.
Gunung berapi yang satu ini berada di ketinggian 1.703 meter di atas permukaan laut.
Gunung Tambora
Terakhir, ada Gunung Tambora yang terletak di Dompu, Bima, NTB. Gunung dengan ketinggian 2.850 meter di atas permukaan laut berjenis stratovulkan.
Gunung Berapi di Sulawesi
Dari Pulau Bali, Lombok dan Nusa Tenggara, kita lanjutkan review tentang gunung berapi di Indonesia di Pulau Sulawesi ya sobat.
Gunung Soputan
Kamu mungkin tak asing nih dengan Gunung Soputan. Gunung yang terletak di Minahasa Tenggara ini masuk ke dalam daerah Sulawesi Utara.
Gunung bertipe stratovulkan ini mempunyai ketinggian 1.809 mdpl. Menurut data, letusan terakhir gunung ini terjadi pada 24-30 -2007.
Gunung Tangkoko
Berikutnya ada Gunung Tangkoko yang berada di Bitung, Sulawesi Utara. Gunung api stratovulkan ini mempunyai ketinggian 1.334 mdpl.
Gunung Ambang
Pernah dengar tentang Gunung Ambang? Gunung api kompleks ini terletak di Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.
Berapakah tingginya? Gunung Ambang memiliki ketinggian 1.795 mdpl.
Gunung Awu
Gunung Awu berada di Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara. Gunung berapi satu ini mempunyai ketinggian 1.320 mdpl.
Gunung Lokon
Selanjutnya ada Gunung Lokon yang terletak di Tomohon, Sulawesi Utara. Gunung api tipe stratovulkan ini kabarnya terakhir meletus pada 15 Juli 2011.
Sementara ketinggian Gunung Lokon mencapai 1.580 meter di atas permukaan laut.
Gunung Mahawu
Gunung Mahawu secara administratif berada di Tomohon, Sulawesi Utara. Gunung dengan ketinggian 1.299 meter di atas permukaan laut ini bertipe stratovulkan.
Gunung Karangetang
Gunung Karangetang berlokasi di Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) di Sulawesi Utara. Gunung stratovulkan ini memiliki ketinggian 1.784 mdpl.
Gunung Ruang
Jika tadi ada Gunung Raung di Jatim, sekarang ada Gunung Ruang di Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara. Gunung stratovulkan satu ini mempunyai ketinggian 725 mdpl, tidak begitu tinggi ya!
Gunung Colo
Yang terakhir di Sulawesi ada Gunung Colo nih. Gunung Colo terletak di Tojo Una-una tepatnya di Sulawesi Tengah. Gunung stratovulkan ini hanya memiliki ketinggian mencapai 404 meter di atas permukaan laut.
Gunung Berapi di Maluku
Menurut data yang ada, Maluku memiliki cukup banyak gunung berapi lho sobat. Mau tahu apa saja nama gunung berapi di tempat ini? Yuk simak reviewnya berikut.
Gunung Banda
Yang pertama ada Gunung Banda Api yang terletak di Maluku Tengah. Gunung ini hanya mempunyai ketinggian mencapai 641 meter di atas permukaan laut.
Gunung Dukono
Selanjutnya ada Gunung Dukono nih yang lokasinya ada di Halmahera Utara, Maluku Utara. Gunung api tipe kompleks satu ini mempunyai ketinggian 1.229 mdpl.
Gunung Gamalama
Ada juga Gunung Gamalama yang ada di Pulau Ternate, Maluku Utara. Gunung stratovulkan ini mempunyai ketinggian 1.715 mdpl.
Gunung Gamkonora
Ada lagi nih gunung berapi di maluku yaitu Gunung Gamkonora yang terletak di Halmahera Barat. Gunung stratovulkano ini mempunyai ketinggian 1.635 mdpl.
Gunung Ibu
Berikutnya ada Gunung Ibu yang berlokasi di Halmahera Barat, Maluku Utara. Gunungstratovulkano ini memiliki puncka di ketinggian 1.325 mdpl.
Gunung Kie Besi
Lanjut lagi, ada Gunung Kie Besi yang terletak di Halmahera Selatan. Gunung stratovulkano ini berada di ketinggian 1.357 meter di atas permukaan laut.
Gunung Wurlali
Terakhir, ada Gunung Wurlali yang terletak di Maluku Tenggara Barat. Gunung stratovulkano yang ini mempunyai ketinggian 868 mdpl.
Nah, itu tadi review Ngetrip Kemana tentang 68 gunung berapi di Indonesia. Kamu sudah tahu yang mana saja nih sobat?
