Mengenal beragam desa wisata di Indonesia memang banyak jumlahnya. Jika anda berkunjung ke Jawa Barat terdapat sebuah desa bernama Kampung Naga. Dari desa tersebut memang banyak menghadirkan unsur tradisional hingga dijadikan sebuah tempat wisata budaya.
Tiket Masuk | Gratis |
Informasi Kontak | – |
Jam Buka | 24 Jam |
Wilayah | Kota Tasik |
Sejak beberapa tahun lalu salah satu desa di Kabupaten Tasikmalaya ini memang dikenal masih tradisional. Bahkan tak sedikit yang menganggap desa satu ini masih mengusung teguh adat istiadatnya.
Maka dari itu akan kita ulas secara lengkap seperti apa deskripsi dari destinasi wisata budaya satu ini.
Daya Tarik Kampung Naga
Hingga sekarang salah satu desa di Kecamatan Salawu ini menjadi perkampungan tradisonal. Hingga akhirnya banyak spot wisata budaya dan kearifan lokal bisa terakses oleh para wisatawan. Selain menghadirkan wisata budaya, ternyata tempat satu ini memberi pemandangan alam yang indah.
Jika Anda sudah bosan melihat keramaian kota bisa langsung mengunjungi kampung satu ini. Meskipun memiliki nama naga, tetapi tidak ada unsur mitos mengenai naga. Oleh sebab itu dari sisi kearifan lokal sampai budaya masyarakatnya memang masih kental terlihat.
Saat Anda pertama kali mendatangi kampung di Tasikmalaya ini ada banyak pemandangan bisa langsung terlihat. Terdapat lembang yang memiliki kawasan persawahan. Di mana setiap warganya memiliki profesi sebagai petani.
Dari sisi selatan kampung ini memang berbatasan oleh beberapa sawah. Tepatnya di bagian utara dan timur juga berbatasan dengan sungai Ciwulan yang mana mata airnya bersumber dari Gunung Cikuray.
Sebuah perkampungan tradisional dengan luas daerah mencapai 4 hektar ini memang banyak menjadi objek wisata terbaik. Banyak penduduk Kampung Naga merasa senang dan menyambut setiap wisatawan yang datang.
Karena memang suasana pedesaan lengkap dengan unsur budaya tradisional yang masih kental membuat warga setempat selalu membuka pintu terhadap wisatawan. Banyak pengunjung menikmati indahnya pemandangan Desa Naga ini di tempat tinggi.
Udara segar akan membuat suasana hati menjadi lebih tenang. Terlebih lagi, pemandangan perswahan dan sungai mengalir akan memberi kesempurnaan terhadap aktivitas liburan Anda.
Anda dapat belajar bagaimana budaya masyarakat setempat. Di mana masih terlihat sangat kental hingga terus mengusung budaya dari leluhur. Tidak hanya dari gaya hidup saja. Tetapi masyarakatnya masih terus mengikuti bentuk bangunan dari leluhur.
Jadi Anda tidak akan melihat bentuk bangunan modern di desa tersebut. Karena memang desainnya masih menganut budaya leluhur zaman dahulu.
Kualitas hidup dari masyarakat Desa Naga terbilang makmur. Meskipun jauh dari gemerlap teknologi dan akses terbaik tetap saja masyarakatnya bisa memanfaatkan sektor pertanian. Ternyata salah satu kampung di Tasikmalaya ini memiliki beberapa kisah menarik.
Kebudayaan Masih Terjaga
Di mana terdapat cerita-cerita adat baik itu dari sisi mistis hingga warisan budaya yang memang masih dipegang teguh. Konsep budaya masih sangat kental terlihat. Terutama pada sisi bentuk rumah yang digunakan.
Ada sebuah kewajiban dimana bentuk rumah masyarakat harus berbentuk panggung. Ditambah lagi bahan rumah terbuat dari bambu dan kayu. Sedangkan pada bagian atapnya terbuat dari daun nipah dan ijuk atau bisa menggunakan alang-alang.
Pada bagian lantai rumah juga wajib menggunakan bahan papan kayu. Menariknya lagi setiap rumah harus mengarah ke barat ataupun timur. Ditambah lagi rumah tidak boleh mendapat sentuhan warna ataupun diberi cat.
Konsep bangunan memang masih mengusung tema ramah lingkungan. Terlihat tak ada unsur dinding di setiap rumah meskipun masyarakatnya mampu membuat rumah tembok. Hal ini membuat desain rumah di salah satu kampung ternama di Tasikmalaya ini memberi tema rumah yang sama.
Fasilitas Pendukung
Sebagai seorang wisatawan yang berkunjung ke Kampung Naga, ada baiknya Anda melihat dari segi fasilitasnya. Meskipun terbilang masih tradisional pengunjung bisa menikmati beberapa fasilitas terbaik.
Mengenai tempat menginap juga sudah tersedia dengan memanfaatkan rumah warga. Ditambah lagi akses tempat makan masih cukup terbatas. Perlu diperhatikan bahwa masyarakat di kampung satu ini masih belum terlalu memanfaatkan teknologi.
Maka dari itu bisa jadi sebuah solusi wisata budaya terbaik yang bisa lepas hingar bingar perkotaan. Ditambah lagi masyarakat dan budayanya sangat ramah terhadap orang baru ataupun pengunjung. Membuat pengalaman terbaik berwisata di Tasikmalaya lebih nyaman.
Harga Tiket Kampung Naga
Untuk bisa menikmati semua pemandangan alam hingga budaya di Kampung Naga ini setiap pengunjung tak perlu membayar tiket masuk. Karena masyarakatnya masih sangat terbuka terhadap wisatawan.
Sebaiknya Anda mengunjungi destinasi wisata budaya ini pada saat hari kerja. Karena biasanya di hari libur ataupun akhir pekan ada banyak wisatawan mengunjungi destinasi wisata satu ini. Sehingga kesannya justru kurang menarik karena terlalu ramai.
Akses Lokasi ke Kampung Naga
Lokasi destinasi wisata kampugn di Tasikmalaya ini cukup sulit diakses. Karena medan jalannya yang cukup terbatas. Lokasi tepat Kampung Naga ini berada di Desa Neglasari, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa barat.
Sebelum Anda memutuskan mengunjungi kampung ini. Ada baiknya jika mencari informasi mengenai pemandu wisata ataupun pemandu rute jalan. Karena memang medan jalannya terbilang cukup ekstrim.
Serangkaian destinasi wisata di Tasikmalaya memang menarik dan membuat siapapun menjadi lebih nyaman. Tidak hanya di Kampung Naga. Tetapi Anda bisa langsung mencari beberapa tempat wisata menarik lainnya yang masih berada di Tasikmalaya.