Tana Toraja: Lokasi, Daya Tarik, dan Biaya Masuk

Tana Toraja

Pernkah kamu berkunjung ke Tana Toraja ? bagaimanah pendapatmu mengenai daerah yang paling terkenal di Sulawesi Selatan ini? Apakah kamu penasaran? Yuk baca artikel di bawah ini sampai habis yaa.

Daya Tarik Wisata Tana Toraja Sulawesi Selatan

Bukan hanya Pulau Bali yang terkenal sampai kancah internasional namun juga Tana Toraja Sulawesi Selatan. Tana Toraja adalah nama sebuah kabupaten yang berada di Sulawesi Selatan.

Kabupaten ini pun terkenal dengan berbagai macam wisata alam dan budaya yang unik. Wisata yang paling terkenal dari kabupaten ini adalah wisata budayanya yang unik.

Pesona Alam dan Kebudayaan

Untuk menuju Tana Toraja kamu bisa menuju Makassar terlebih dahulu. Jika kamu menggunakan perjalanan darat waktu tempuh yang kamu butuhkan sekitar 8-9 jam perjalanan.

Namun jika menggunakan transportasi udara waktu yang kamu butuhkan cukup singkat yaitu 45 menit. Banyak penrbangan yang menuju Makassar. Jadi kamu bisa menghemat waktu dengan menggunakan pesawat terbang.

Wisata Tana Toraja

Banyak objek wisata Tana Toraja Makassar yang bisa kamu kunjungi seperti berikut ini:

Kuburan Tebing Batu Lemo

Anda wajib mengetahui, kuburan tebing ini terletak di Desa Lemo yang berjarak 9 km di sisi selatan Kota Rantepao. Terlebih lagi, kuburan batu sebenarnya adalah sebuah komplek pemakaman yang terletak di atas tebing.

Kuburan Tebing di Toraja tersebut terpahat dan jenazah akan di masukkan ke dalam kuburan yang berada di atas tebing tersebut. Komplek pemakaman di atas tebing tersebut tepercaya sudah ada sejak abad ke 16.

Masyarakat Tanan Toraja memiliki tradisi yang unik yaitu menyimpan mayat di dalam rumah. Orang yang sudah meninggal masih dianggap belum mati jika ia belum masuk di makam kuburan atas tebing.

Upacara adat kematian masyarakat Tana Toraja Sulawesi Selatan juga merupakan Rambu Solo. Pemakaman yang layak tersebut adalah di atas tebing.

Biaya untuk pemakaman di atas tebing tersebut tergolong mahal dan bisa mencapai milyaran rupiah. Maka dari itu mereka akan menyimpan jenazah orang yang meninggal terlebih dahulu sampai mereka berhasil mengumpulkan dana.

Perkuburan Londa Toraja

Tempat wisata berikutnya adalah Perkuburan Londa Toraja. Kuburan ini letaknya tidak jauh dari Kota Rantepao dan hanya terletak 5 km dari Desa Lemo.

Jika kamu melihat pemakaman di atas tebing kali ini kamu akan menemukan pemakaman di dalam goa alami di Londa Toraja ini. Biasanya jenazah yang ada di gua ini adalah bangsawan.

Banyak terdapat peti-peti yang enggantung menjorok dan menempel ke tebing. Peti-peti tersebut pun terlihat sudah berusia ratusan tahun.

Kisah Romeo dan Juliet Setempat

Jika kamu masuk ke dalam goa tersebut lebih dalam kamu bisa melihat sepasang tengkorak yang tergeletak di lantai goa. Tengkorak tersebut adalah Labo dan Andui.

Mereka adalah sepasang kekasih namun kisah cinta keduanya di larang oleh para leluhur. Hal tersebut terjadi karena keduanya memiliki hubungan darah yang masih sangat dekat.

Akhirnya keduanya memutuskan untuk bunuh diri dengan cara gantung diri. Kisah mereka berdua pu menjadi kisah setempat yang paling romantis sekaliguus mengenaskan.

Baca Juga: Gili Nanggu Lombok: Daya Tarik, Fasilitas, dan Harga Tiket

Pemakaman Kete Kesu

Tana Toraja Makassar memang memiliki banyak lokasi pemakaman yang tidak wajar.  Tempat pemakaman yang tidak kalah unik adalah pemakaman Kete Kesu. Banyak terdapat pteti-peti yang berjejer di sepanjang goa.ternyata di dalam goa pun masih terdapat banyak peti-peti yang berjejer.

Batu Menhir Bori

Jika kamu berkunjung ke daerah Bori kamu akan melihat batu Menhir di Tana Toraja. Batu tersebut merupakan situs batu megalitikum.

Adu Kerbau

Selain memiliki tradisi pemakaman yang unik kamu bisa menyaksikan tradisi adu kerbau Toraja. Adu kerbau atau yang juga merupakan Ma’pasilaga Tedong adalah rangkaian upacara dari Rambu Solo.

Baca Juga : Negeri Diatas Awan Pango Pango Tana Toraja

Nah itulah beberapa objek wisata yang bisa kamu kunjungi di sini. Kebanyak wisata yang berada di Tana Toraja adalah wisata budaya. Sebelum menginjakkan kaki ke Tana Tora sebaiknya siapkan mental dulu ya. Banyak wisata budaya yang akan membuat buu kuduk kamu berdiri.

Facebook
Twitter
WhatsApp